Sabtu, 26 September 2015

Mengapa Ada Belatung Dalam Coklat

Gambar dari wikipedia

Cerita tentang belatung di dalam coklat ini sudah populer sejak beberapa tahun yang lalu. Jika  kita mencari kabar serupa di google, akan banyak sekali ditemukan kasus coklat yang mengandung ulat. Bukan hanya di Indonesia tapi juga di tempat lain seperti di USA dan Inggris. Beberapa coklat tersebut berasal dari pabrik terkenal yang rasanya tidak mungkin memasukkan belatung dengan ssengaja ke dalam coklat atau membuat coklat dengan proses yang kurang higienis sehiCngga masih mengandung belatung.

Ada beberapa fakta menarik tentang belatung dalam coklat ini antara lain:
  • Ulat itu bukan belatung tapi larva serangga yang memang suka dengan gula. Belatung adalah larva lalat yang memang suka dengan makanan yang sudah busuk sementara serangga ini suka dengan benda yagn terasa manis dan tidak busuk. jadi adanya serangga ini tidak menunjukkan bahwa coklat yang diproduksi sudah basi atau kedaluarsa atau busuk. Coklat yang masih baru juga bisa dikonsumsi oleh para larva serangga jika dia mampu mendapatkannya.
  • Larva serangga ini tidak hanya berada di dalam coklat saja tapi juga bisa terdapat pada benda lain yang mengandung banyak gula seperti gula merah, atau makanan yang mengandung tepung seperti tepung terigu, dll.
  • Larva ini bisa masuk ke dalam coklat dengan cara membuat lubang sangat kecil pada kemasan baik yang terbuat dari kertas atau plastik. Jadi larva ini bisa masuk di mana saja dan kapan saja jika ada kesempatan. Packing yang sudah baik dari coklat belum tentu menjamin coklat tersebut aman dari larva karena larva ini bisa berada di mana saja termasuk pada saat pengangkutan barang dan penyimpanan barang di gudang toko, atau bahkan di dalam lemari penyimpanan kita sendiri.

Jadi, jika kita tidak ingin mendapatkan bonus larva serangga di dalam coklat yang akan kita makan, kita perlu lebih cermat ketika memilih coklat. Perhatikan betul betul apakah kemasan coklat yang akan kita beli masih bagis dan tidak terdapat bekas lubang. Simpanlah coklat yang belum dimakan di dalam wadah yang tertutup rapat sehingga larva tidak dapat masuk ke dalam coklat. Perhatikan juga kebersihan lemari penyimpanan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar