Minggu, 18 November 2012

Membongkar Mitos Memasak: Kalau tidak memakai bawang putih, tidak enak

Banyak yang berpendapat bahwa memasak tanpa vetsin bisa enak, syaratnya adalah tambahkan bawang putih banyak-banyak. Namun demikian ternyata ternyata tidak semudah itu. Kalaupun kita mau memasak dengan bawang putih, pastikan betul bahwa tumisan bawang putih halus telah matang sehingga masakan tidak berbau bawang tapi tumisan jangan terlalu gosong dan kering karena rasanya kurang sedap. Alternatifnya kalau mau yang mudah, gunakan saja bubuk bawang putih, tapi rasanya akan berbeda sedikit dibandingkan menggunakan bawang putih segar.

Sayangnya tidak semua orang suka makan bawang, tapi mau makan enak. Bagaimana caranya makan sayur yang lezat tanpa kaldu tanpa penyedap dan tanpa bawang? Ternyata tidak sulit. Prinsipnya cukup tambahkan bahan-bahan yang mengandung mono natrium glutamat alami ke dalam masakan tersebut seperti: tomat merah, bawang bombay, jagung manis atau teri dan ebi.

Berikut ini adalah resep sayur sosin hijau yang cukup disukai oleh anak anak di rumah yang menjadi andalan jika sedang sibuk karena cara membuatnya cukup mudah dan cepat.

Bahan-bahan:

  • 1 ikat sosin hijau
  • 1 buah jagung manis pipil, bonggol jangan dibuang
  • 1 buah tomat merah potong kotak
  • Setengah sampai satu biji bawang bombay iris halus (lumuri dengan garam dan bubuk cabai atau merica)
Cara Memasak:
  • Tumis bawang bombay sampai benar benar layu dan harum agar baunya tidak terasa....
  • Masukkan tomat merah, aduk tutup dan masak dengan api kecil sampai tomat hancur, 
  • masukkan bonggol jagung dan jagung pipil, 
  • masukkan juga batang sosin, 
  • tambahkan air dan garam bisa juga merica. 
  • Jika batang mulai setengah matang masukkan daun sosin dan masak hingga terasa matang atau sesuai selera. (jangan memasak terlalu lama, sosin akan terasa pahit dan vitaminnya banyak yang hilang).
  • Sajikan hangat.

Review: 

Walaupun tidak menggunakan bawang putih, sayur ini memanfaatkan tomat bawang bombay dan jagung manis sebagai penyedap. rasa pahit di dalam sosin dihilangkan dengan rasa manis pada jagung dan tomat sebagai pelengkap rasa asam dan gurih, ditambah bawang bombay yang dimasak samapi matang sehingga menimbulkan rasa gurih.

Artikel lain:
http://dapur-harmoni.blogspot.com/2014/08/memasak-makanan-lezat-tanpa-msg.html

Sabtu, 17 November 2012

Tips Memilih Mixer Idaman

Ibu ibu yang suka memasak, pasti pernah mengidam-idamkan mixer menjadi pelengkap dapurnya. Dengan mixer, ada banyak resep kudapan yang dapat dicoba misalnya aneka bolu dan cake. mengapa perlu memakai mixer? karena mengembangnya bolu ditentukan oleh kocokan telur yang berhasil. Kalau telur tidak bergelembung, kemungkinan besar tekstur bolu menjadi padat dan keras.  Sebelum ada mixer, para ibu menggunakan pengocok telur untuk membuat gelembung pada telur, tapi kocokan membutuhkan waktu yang lebih lama dan karena menggunakan tangan, akan terasa pegal. Sekarang sudah banyak mixer yang dijual di pasaran dengan berbagai harga, tentu kita harus dapat memilih mixer mana yang tepat untuk kita.

Pertimbangan Memilih Mixer


Beberapa hal yang bisa menjadi pertimbangan dalam memilih mixer adalah:
  1. Kehandalan mesin

    Saya pernah mencoba beberapa merk mixer. Ada mixer yang memang sanggup untuk dipakai mengocok telur sampai lebih dari 8 kali pakai denagn jarak istirahat hanya 15 menitan dan waktu pengocokan 15 menit. Jika ingin mencoba kehandalan mesin, silakan dicoba memakai mesin tersebut secara terus menerus sambil memperhatikan apakah ada perubahan dari suara mesin atau kecepatan pengocokannya. Jika suara mulai berubah atau kecepatan mengocok semakin lambat segera matikan mesin yang mungkin sudah di luar kemampuannya. Sebelum mulai mencobanya, perhatikan betul betul manual pemakaian mesin. Terkadang disebutkan pada manual berapa lama waktu maksimum pengocokan sebelum mesin dimatikan. Jika mesin bekerja di luar kemampuannya mesin akan panas dan konon perubahan suhu ini dapat mempengaruhi kinerja mesin dan tentu saja mesin akan cepat rusak. Cara mengetes kehandalan mesin di atas hanya dapat dilakukan jika mixer masih dalam tahap garansi. Secara kasat mata ketika kita melihat di etalase,  kita tidak dapat melihat mesin seperti apa yang cukup baik, apalagi kita tidak diizinkan untuk membongkarnya. Cara paling mudah, pilih saja beberapa merk mixer yang sudah terkenal handal seperti Philips, Electrolux, National, Bosh, Kitchen Aid, dll. Ada juga merk Miyako, Cosmos, Tecstar, dll yang lebih baru kemunculannya dibandingkan merk seperti yang sudah disebutkan di atas.
  2. Keamanan

    Terutama dari segi keamanan pemakai. Hal ini perlu diperhatikan khususnya untuk calon pembeli yang mempunyai anak kecil. Mungkin perlu kita perhatikan tombol switch on dan off untuk mixer. Jika terlalu mudah dikhawatirkan dapat menjadi mainan anak anak denagn resiko terkena perputaran mesin. Namun jika terlalu sulit akan membuat acara mengocok menjadi tidak nyaman. Selain itu asalah grounding untuk mencegah mixer tidak korslet. Tanyakan juga apakah ada kemungkinan mixer korslet yang menimbulkan bahaya bagi alat mixer itu sendiri atau pada penggunanya.
  3. Kapasitas

    Antara lain kapasitas mesin, kapasitas listrik dan kapasitas mangkuk mixer. Semakin besar kapasitas mixer tentu semakin disukai oleh pemakai. Beberapa mixer seperti Miyako menyediakan bowl yang cukup besar sehingga enak dipakai untuk pengocokan kue dalam jumlah yang lebih banyak. Perlu diingat bahwa kapasitas mixer tidak ditentukan oleh besarnya mangkok pengaduk saja, tapi juga oleh kapasitas maksimum pemakaian mesin. Bisa dilihat di poin 1. Kalau ada kita bisa melihat dari manual penggunaan mixer. Besarnya daya yang digunakan juga perlu dipertimbangkan dan disesuaikan dengan kapasitas daya listrik di rumah anda.
  4. Kenyamanan memakai mesin

    Bentuk gagang mixer, berat mixer dan mangkok, cara mencopot pengaduk mixer, cara memasang mangkok mixer pada pengaduk otomatis adalah hal yang nampak sepele tapi cukup berpengaruh ketika memakai mixer. Jika cara memasang kurang nyaman, maka pekerjaan mengocok akan menjadi lebih lambat. Cobalah untuk memasang sendiri semua komponen pada mixer sebelum membelinya agar anda bisa mengerjakan sendiri kelak. Jika mixer sulit digunakan karena seret, kita tinggal memberikan minyak mesin pada bagian yang sulit digerakkan.
  5. Perawatan mixer

    Perawatan mulai dari bagaimana menjaga agar mixer tetap bersih, juga bagaimana menjaga agar mixer tetap awet. Pilihlah mixer yang mudah dibersihkan dan disimpan. Tanyakan lagi apakah mixer perlu mendapatkan perawatan khusus agar awet, seperti perlukah diminyaki, bagaimana cara menggunakan agar awet, dll. Beberapa produk mixer sudah melengkapi bagian pengocok telur denagn pembatas dengan tujuan mencegah adonan masuk ke dalam mesin. Berhati hatilah jika ada adonan masuk pada mesin karena jika adonan sudah mengeras, dia dapat merusak mesin. Beberapa mixer juga melengkapi mixernya dengan kipas untuk mencegah bertambahnya suhu yang dapat mengurangi kinerja mesin.
  6. Spare Part atau suku cadang

    Tanyakan juga apakah penjual menyediakan spare part dari beberapa komponen yang mudah rusak karena pemakaian yang sudah lama dan bagaimana cara mendapatkannya. Untuk mixer dengan merk yang sudah lama berada di pasaran kita dapat mencari sparepart tersebut di toko barang bekas atau pada tukang reparasi yang mungkin menyediakan benda benda tersebut.
  7. Estetika

    Ini mungkin menjadi pertimbangan jika kita akan sering mengadakan demo masak atau jika kita ingin meletakkan mixer sebagai elemen interior dalam dapur kita.
  8. Harga

    Pilihlah harga yang paling sesuai denagn anggaran anda. 
  9. Merk Mungkin tidak terlalu Penting 

    Pilihlah mixer sesuai dengan kebutuhannya. Kalau ada dananya, mixer keren seperti Bosch dan Kitchen Aid memang sangat diidam idamkan setiap ibu rumah tangga... tapi kalau bikin kue hanya sekali sekali saja dan dalam jumlah yang sedikit, mixer yang tidak sekekar Kitchen Aid pun sudah cukup.

Jadi untuk memilih mixer antara heavy duty dan abal-abal, kita bicara mengenai jumlah, frekuensi pemakaian dan pemeliharaan. Perlu diingat setiap mixer memiliki kapasitas maksimum bahkan mixer yang paling tangguh sekalipun. Kalau mixer digunakan melebihi kapasitasnya, ia tak akan tahan lama.

 Berbagi Pengalaman Menggunakan Mixer

Sebagai ibu yang suka membaut kue di rumah, saya sudah laam menggunakan mixer.. alhamdulillah, dulu waktu masih sekolah saya membuat kue menggunakan pengocok telur.. jadi dengan ada mixer saya dapat menghemat waktu dan membuat lebih banyak lagi kue. Di bawah ini adalah hasil dari pengalaman saya menggunakan berbagai alat pengaduk untuk membuat kue dan roti.

Mixer Bermerk Belum Tentu Awet 


Mixer mini bermerk Philips sebenarnya sudah cukup andal untuk membuat kue di rumah, tapi untuk proses produksi yang banyak dan tanpa henti, dia kurang dapat diandalkan. Dari pengalaman,  mixer Philips saya di rumah sering dipakai untuk menguleni adonan donat sebanyak 2 resep atau lebih hampir setiap seminggu sekali dan terakhir sebelum akhirnya berpisah, dia masih sempat dipakai untuk membuat produksi brownies kukus sebanyak 10 resep tanpa henti..setelah itu saya mencoba memakainya untuk 4  resep adonan sus dan ternyata sudah tidak bisa berputar, setelah diutak atik, sempat betul sebentar, lalu rusak lagi.. jadi ..selamat tinggal....:).

Mixer Philips HR 1500 zaman dulu yang sudah banyak berjasa

Mixer dapat digunakan sesering mungkin asal dengan beberapa syarat

Saran dari saya kalau terpaksa menggunakan mixer mini untuk membuat kue dalam jumlah besar, sediakan waktu untuk mematikan mesin beberapa menit ( misalnya untuk mengocok telur dibutuhkan waktu 15 menit, sebelum digunakan kembali istirahatkan mixer 10 menit atau minimal sampai mesin dari mixer tidak terasa panas) dan hentikan pengadukan jika mixer berubah suaranya.

Saya sudah menggunakan beberapa mixer mini, jika rusak, ada yang masih bisa diperbaiki namun kualitasnya cenderung berkurang bahkan ada yang rusak lagi sesudah diperbaiki. Sampai saat ini saya belum mengetahui apakah mixer seperti ini memiliki spare part atau tidak karena tidak disebutkan di manual dan saya belum pernah melihat spare partnya di toko yang menjual mixer.

Mixer Dengan Kapasitas Besar

Mixer besar menjadi pilihan jika dananya ada dan kebutuhannya cukup mendesak. Kalau setiap hari anda ingin memproduksi 10 resep roti atau bolu untuk dijual, mixer besar layak digunakan. Apalagi jika waktu menjadi pertimbangan besar, juga untuk mengurangi resiko. Bayangkan jika ditengah tengah proses membuat kue tiba tiba mixer rusak, kita akan mengalami kerugian waktu tenaga bahan dan mungkin nama baik karena produksi tidak dapat dihasilkan tepat waktu. Alternatif lain dari mixer besar adalah mixer kecil dengan jumlah lebih dari satu dan manajemen pemakaian yang tepat .. membutuhkan studi lebih lanjut untuk mengetahui manakah yang lebih baik, satu mixer besar atau 5 mixer kecil misalnya.

Alternatif Selain Mixer


Khusus untuk membuat roti, mixer mini yang pernah saya coba dan dapat diandalkan adalah Philips. Jika mampu membeli di atas Philips mungkin bisa mencoba food processor atau bread maker.

Food Processor Phillips, dapat dipakai untuk menguleni adonan roti dalam jumlah sedikit

Tapi untuk produksi roti dalam jumlah banyak, solusinya ya tetap mixer besar......yang terkenal adalah merek Kitchen Aid dan Bosch... kalau tidak salah Bosch membutuhkan watt yang lebih besar dari Kitchen Aid. Namun untuk roti, Bosch lebih tangguh karena bladenya yang kokoh untuk mengaduk terletak di bawah seperti pada food processor sementara kitchen aid pengaduk terletak di atas. Ketika membuat roti dengan Kitchen Aid terkadang kita masih perlu menggunakan spatula untuk membersihkan adonan yang berada di dasar mangkok.

Jangan Melewati Kapasitas Mixer



Perlu diingat kembali walaupun sudah mixer besar, mereka tetap memiliki batas kapasitas ... contohnya mixer kitchen aid heavy duty untuk rumah tangga maksimum 1.3 kg dan lama pengadukan maksimum 10 menit saja. Jadi jangan lupa membaca kembali manual untuk mengetahui batas maksimum kapasitas dan waktu...jangan lupa ya... karena membuat kue dan roti dalam jumlah banyak itu menyenangkan dan lebih menghemat waktu sehingga batas berapa pun rasanya tak akan cukup ...:)

Mixer Kitchen Aid Heavy Duty, dapat dipakai untuk menguleni adonan roti dalam jumlah sedang


Artikel lain :
http://dapur-harmoni.blogspot.com/2014/08/review-mixer-philips-hr-1500-dan.html
http://dapur-harmoni.blogspot.com/2014/09/kitchen-aid-5k5ss-ganti-pelumas.html

https://dapur-harmoni.blogspot.com/2019/04/memasang-pelumas-pada-mixer-philips.html 


Review dan Eksperimen Resep Penylane Brownies alias Killer Brownies

Sudah banyak yang pernah membuat kue ini, silakan saja cari di google…:) Yang menarik adalah komentar dari sang empunya resep: kata jeng Riana, hasil dari resep ini biasanya tidak ada yang sama…..lho koq bisa ya… kenapa??

Ketika kita membuat kue kita berhubungan dengan bahan kue baik itu merek, jenis dan sifat bahan, juga teknik pembuatan seperti pengocokan pengadukan dll, serta panas ketika pemanggangan. Kalau mau sama hasilnya, berarti kita harus konsisten menggunakan jenis bahan, merk, bentuk loyang, teknik, takaran, panas oven, dll. Tapi brownies panggang memang rasanya sangat lezat, tidak rugi jika mencoba membuatnya sendiri.
Brownies modifikasi resep dengan pemakaian gula halus 360 gram

Resep Pennylane Brownies - Killer Brownies


Bahan:
  • 4 btr telur
  • 450 gr gula pasir
  • 225 gr minyak goreng
  • 60 gr coklat bubuk
  • 210 gr tepung terigu
  • 1/2 sdt garam
  • 1 sdt vanilla bubuk
  • 120 gr kenari
  • 85 gr chocolate chips

Cara membuat:
  • Beri alas loyang dengan kertas roti dan olesi mentega. Panaskan oven 180 derajat Celcius.
  • Campur coklat bubuk, terigu dan vanilla bubuk.
  • Kocok telur dan gula sampai mengembang dan butiran gula menjadi lebih halus. Masukkan garam, kocok lagi hingga rata.
  • Matikan mixer, ayakkan campuran tepung ke dalam adonan telur, aduk rata. Masukkan minyak goreng, aduk rata.
  • Masukkan kenari dan chocolate chips, aduk rata.
  • Tuang adonan ke loyang, panggang kurang lebih 45 menit.
  • Dinginkan sebelum dikeluarkan dari loyang dan dipotong-potong.
Sumber : 18 Cake & Cookies Favorit Step by Step + Jurus-jurus Jitu by Fatmah Bahalwan & Tim NCC

Tips dari yang pernah mencoba resep:


Tambahin coklat chips kurang lebih 1/2 cup untuk yang suka dalemnya moist dan pekat. Kalo ditambahin coklat chips, loyang sebaiknya di alasi kertas kue supaya coklat chipsnya gak nempel dan hangus diloyang.
- variasi-in juga sama marshmallow, oreo, atau coklat snickers.
- Terus atasnya siram pake coklat cair dalam keadaan kue masih agak hangat (kan biasanya orang justru nunggu sampe kue dingin), tipis-tipis aja. Ini bikin kelembaban brownies bertahan lama.
- Kalo pake Oreo, Oreonya disusun di tengah adonan. Tuang setengah adonan, susun oreo mendatar biasa, tutup dengan sisa adonan, panggang. Nanti kalo dipotong, tengahnya ada lapisan krin oreo. Tapiiiiiii, ini jadinya rada keras bronisnya. Ada pembeli yang suka, ada yang nggak.
- Terus kalo pake Snickers, Snickernya diremukin, terus ditabur di atas adonan di loyang. Panggang. Yang ini jatohnya, mahalllllll… hehehe…
- Yang paling asik pake marshmallow (pilih yang putih, agak besar, dan gak terlalu manis. Jangan yang warna-warni, biasanya dia cenderung lebih manis). Setelah bronis mateng, taburin marshmallownya di atas kue, masukin lagi ke oven pake api atas aja, sampe marshmallow meleleh dan agak kecoklatan.
Keluarin, kucurin dengan coklat cair.

  • Kalo memang masih takut kemanisan, daripada mengurangi takaran gula, saya lebih suka mengurangi takaran chocolate chips-nya. Untuk satu resep, saya hanya pake sekitar 40 gr chocolate chips.
  • Loyang yang digunakan adalah loyang standar brownies ukuran 30 x 10.
  • Adonan yang saya tuang ke loyang cuma sampai 3/4 tinggi loyang aja, karena pernah luber.
  • Walaupun kue ini malah keliatan cantik kalo ada retak-retaknya, tapi ya jangan retak kebangetan. Untuk itu menit-menit terakhir pemanggangan saya awasin ketat. Kalo udah mulai agak meretak dikit, saya matiin apinya. Perkaranya waktu ditusuk dalemnya masih rada basah, cuek ajah hantam. Gak usah disuruh juga nanti dia padat sendiri kalo udah dingin..
Brownies ini memang manis, karena gulanya yang banyak. Bila tidak suka manis, bisa mengurangi gulanya. Atau tidak memasukan coklat chips kedalam adonan browniesnya. Dalam memanggang, bila sudah ke
liatan beretak dipermukaan kue langsung keluarkan dari dalam oven. Karena jika kita melakukan tes tusuk, tusuk gigi atau tusuk satenya akan terlihat adonan yang masih cair. Nah itu adalah coklat yang meleleh atau gula yang meleleh yang nantinya akan membeku setelah kue dikeluarkan dari oven.
Saya membuat brownies ini memakai loyang kotak 20 cm x 20 cm untuk setenah resep. Jadi untuk satu resep diatas, dilakukan dua kali pemanggangan.

Tips Membuat Lapisan Mengkilap di atas Brownies
  • Lapisan mengkilap seperti ada lapisan film tipis itu terjadi bila gula dan telur sudah dikocok sampai kental dan oven sudah cukup panas ketika adonan masuk ke dalamnya. Entah apa teori kimiawinya. Tapi pengalamanku menunjukkan, brownies yang telurnya tidak dikocok kental bersama gula biasanya tidak punya lapisan mengkilap. Namun bila tidak menginginkan brownies yang menjadi rada-rada jadi bolu karena telur yang terlalu mengembang, maka sebaiknya menggunakan gula halus supaya gulanya cepat larut tanpa harus mengocok telur sampai kental.
  • Begitu juga oven yang tidak cukup panas ketika adonan masuk pun sering kali tidak bisa menghasilkan lapisan mengkilap ini. Jadi kombinasi yang pas antara gula larut dan api oven mudah-mudahan bisa memunculkan lapisan kilap brownies seperti pengalamanku selama ini


    Lapisan mengkilap idaman

Pengalaman membuat brownis Penylane


Brownies ini memang sangat lezat. Rasanya manis, coklat dan renyah di luar.

    Di resep, gula yang dipakai adalah 360gr sampai 450gr… konon sang empunya resep memakai 360 gr gula saja. Kenapa ya gulanya banyak sekali?? karena gula memberi kelembaban pada kue… kalau ingin kue yang lembab, tambahkan saja gula yang banyak… itu nasehat dari Shirley O Corriher pakar kue di US sana….Gula itulah yang memberi lapisan berkilat pada brownies. Jika takarannya tepat dan suhu pemanggangannya tepat (180 derajat celcius) Insya Allah kue akan mengkilat.
    Minyak goreng bukan margarine atau butter kenapa ya?? Minyak goreng biasanya dipakai untuk kue dengan aroma khas agar tidak ada aroma lain yang masuk. Contohnya bolu ketan hitam, brownies kukus dan brownies panggang ini. Butter memang enak, tapi kalau ditambahkan pada brownies terlalu banyak ia akan mengubah cita rasa coklat pekat yang ingin dirasakan oleh penggemar coklat. Butter bisa saja ditambahkan jika ingin kue dengan aroma coklat yang lembut dan kue yang teksturnya seperti bolu.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika membuat brownies ini antara lain
  • Takaran gula
    Saya tidak terlalu suka dengan kue yang terlalu manis jadi gulanya dikurangi. Selain itu untuk menghemat waktu pengocokan agar gula larut dalam telur terpakas memodifikasi sedikit resep. Ada dua alternatif, gula diblender sesuai resep (360 gr) atau gunakan gula halus. Takaran yang pas di lidah saya untuk gula halus dan masih menghasilkan lapisan tipis berkilat di atas kue adalah 400 gr gula halus (lebih banyak dari gula biasa… karena terkadang gula halus dalam kemasan dicampur dengan tepung lainnya untuk menambah volume…)
    Kalau ingin menambahkan almond atau kacang lain sebagai topping, lebih nikmat rasanya jika kacang tersebut dipanggang sampai kecoklatan dan diberi salted butter, jadi ketika dimakan toppingnya kriuk dan gurih.
  • Tekstur Brownies
    Kalau ingin rasa kue yang lembut dan lembab tapi bantat, gula pasir bisa dicampur denagn gula palm seperti pada resep american brownies lain di google…. hasilnya akan lebih lembut. Jangan terlalu lama mengocok adonan biar rasanya bantat dan legit….:) kecuali kalau suka dengan brownies bertekstur cake.
  • Memilih loyang
    Pilih loyang persegi panjang yang agak lebar dan tuang adonan kurang lebih setebal 2 cm. Adonan akan sedikit mengembang ketika dipanggang. Jika adonan terlalu tebal, bagian tengah brownies akan menjadi basah dan lengket walaupun sudah dipanggang sampai gosong.
  • Cara Memanggang
    Jaga agar panas konsisten antara 180-200 derajat celsius. Brownies dapat diangkat dalam waktu 35-45 menit. Jangan kuatir jika bagian tengah masih basah ketika di tes tusuk. Bagian itu akan mengering ketika dingin

Modifikasi Resep

Setelah beberapa lama membuat resep ini, saya membuat sedikit modifikasi agar hasil brownies lebih lembut, lembab di tengah, dengan tekstur yang tidak terlalu padat. Resepnya hampir sama dan saya menggunakan 1.5 resep, yang saya modifikasi adalah:
  • 330  gr gula halus
  • 100 gr gula palem
  • 5 sdm gula merah cair,

    sisanya sama seperti resep awal yaitu: 
  • 6 telur
  • 325 gr minyak goreng
  • 90 gr coklat bubuk
  • 315 gr tepung terigu
  • 1/2 sdt garam
  • 1 sdt vanilla bubuk
  • 180 gr kenari
  • 135 gr chocolate chips

Cara membuat sama dengan resep original. Pastikan telur betul betul telah dikocok mengembang sampai berjejak sebelum dicampur dengan terigu dan minyak.

Resep ini akan menghasilkan 4 loyang ukuran 10 cm x 22 cm




Hasil modifikasi resep
Pada foto dapat dilihat kalau brownies yang dihasilkan lebih lembab karena tambahan gula merah cair. Lapisan atas tetap kering dan renyah.

Referensi:

Rabu, 22 Agustus 2012

Resep dan Tips Membuat Brownies Kukus

Awalnya mendapat resep brownies kukus dari Resep Nyonya Lim, akhirnya dimodifikasi di dapur sampai sesuai denagn kondisi dan selera sendiri.

Resep

Bahan A:
  • 600 gram telur (kurang lebih 12 butir)
  • 400 gram gula pasir
  • 1 sdt garam
Bahan B:
  • 250 gram tepung terigu
  • 100 gram coklat bubuk
Bahan C:
  • 350 gram minyak hangat
  • 200 gram coklat blok dicairkan.
Bahan D :

Bahan lapisan coklat bisa berupa: meses, coklat blok yang diserut atau campuran antara coklat bubuk gula pasir dan sedikit tepung maizena.

Keterangan: Akan menghasilkan 2 loyang  ukuran diameter 22 cm

Cara membuat

 Kocok bahan A sampai mengembang, masukkan bahan B, aduk rata dengan spatulla. Masukkan bahan C, aduk rata. Adonan dibagi dua. Setengah bagian dimasukkan dalam loyang, dikukus selama 20 menit. Masukkan adonan lapisan coklat. Setelah itu sisa adonan dituang dan dikukus kembali sampai matang kurang lebih 30 menit.

Tips

  1. Pastikan wadah kocokan bersih dan kering. Lebih bagus menggunakan wadah dari logam (wadah plastik yang berminyak dapat menghambat telur menjadi berbusa, jadi waktu pengocokan lebih lama). Kocok awal memakai low speed, ketika mulai berbusa banyak, tingkatkan ke medium, lalu high. Cara ini menghasilkan adonan yang lembut. Setelah adonan meninggalkan jejak, atau lambat turun ketika diambil dengan sendok, berarti adonan siap dicampur.
  2. Brownies kukus ini memiliki rasa coklat yang sangat dominan, sehingga sebaiknya gunakan coklat bubuk dan coklat blok berkualitas untuk mendapatkan hasil yang maksimal. (Coklat bubuk bensdorp memberi rasa coklat yang kuat dan dark sementara coklat bubuk van houten memberi rasa coklat yang lebih mild. Coklat blok Collata memberi rasa coklat yang tajam, sementara coklat Tulip lebih lembut, jadi tergantung selera anda)
  3. Agar warna coklat tidak buram, jaga jangan sampai air masuk dalam coklat yang sedang ditim.
  4. Jangan lupa gunakan lapisan kain pada tutup kukusan agar air tidak menetes pada kue.
  5. Untuk mendapatkan brownies yang lembut dan lembab, gunakan api kecil, jangan biarkan kue terlalu lama dikukus karena akan menjadi keras. Ketika kue sudah matang, segera keluarkan kue agar tidak berair.

Tape Ketan Hitamnya Kok Aseeem??

Beberapa hari yang lalu saya membuat tape ketan hitam.

Banyak versi cara membuat ketan hitam di antaranya:
  1. http://www.ncc-indonesia.com/detail.php?aid=166
  2. http://hobimasak.info/resep-tape-ketan/
  3. http://simplekitchen.wordpress.com/2007/06/09/tape-ketan-hitam/
Dari resep resep dapat dilihat ada beberapa teknik memasak ketan untuk difermentasi, pertama tama si ketan direndam dulu kurang lebih 10 jam, lalu dimasak denagn cara diliwet, dikukus lalu disiram air panas dan dikukus diaron lalu dikukus kembali. Setelah itu si ketan didinginkan dan dihilangkan uapnya, baru diberi ragi dan disimpan dalam tempat tertutup atau dibungkus daun pisang atau plastik.

...setelah menunggu waktu fermentasi selama 3 hari akhirnya ketan yang disimpan sudah berbau tape dan siap untuk disantap....tapiiii kenapa rasanya aneh ya?? tape yang seharusnya manis dan asem asem segar terasa asem dan hambar saja, tidak ada rasa manis manisnya.....wah, sedihnya, ternyata tape ketannya gagal......sama seperti nasib seorang tukang masak yang ada di ncc ini : http://groups.yahoo.com/group/naturalcookingclub/message/344397

Karena penasaran, jadi terpaksa  saya cari berbagai info tentang tape ketan ini dari berbagai sumber terutama di google. Yang mau baca cerita lengkapnya silahkan buka link ini:
  1. http://www.scribd.com/doc/94121591/Pembuatan-Tape-Ketan-Hitam-Dan-Putih
  2. http://permimalang.wordpress.com/2008/04/11/mikrobiologi-dan-biokimia-tape/
  3. http://aguskrisnoblog.wordpress.com/2012/01/10/pemanfaatan-mikroorganisme-sebagai-salah-satu-upaya-untuk-pemenuhan-kebutuhan-pangan-masyarakat-indonesia-2/
Singkatnya si ketan hitam itu berubah menjadi tape karena ada ragi yang dapat menguraikan pati ketan menjadi gula dan alkohol serta berbagai aroma tambahan dari ragi tersebut. Ragi ini tentunya memiliki syarat agar bisa tumbuh seperti suhu yang tepat serta kebersihan alat dan tempat si tape. Awalnya ragi tersebut mengurai ketan menjadi gula, lama lama gula tersebut terurai lagi menjadi alkohol dan berbagai enzim lain.
nah setelah membaca sumber sumber ini saya membuat hipotesis tentang bebereapa penyebab gagalnya pembuatan ketan hitam diantaranya:
  • suhu tempat membuat tape ketan
  • peralatan yang kurang bersih dan steril
  • ragi tapenya sendiri yang bermasalah mungkin sudah tidak berfungsi atau takarannnya tidak sesuai dengan keperluan
Pembuatan tape ketan  ini adalah tape ketan yang keempat, tape ketan yang sebelumnya cukup berhasil alhamdulillah.....memang ada perbedaan proses pematangan beras ketan kalau yang sebelumnya diaron dan ditanak dulu yang ke empat ini cukup diliwet denagn air yang banyak. Jadi si beras tidak terlihat butirannya lagi...apakah mungkin karena hal tersebut tape ketan saya gagal?

Kalau mau tahu  ya memang perlu dicoba lagi.. tapi mungkin bisa masuk ke hipotesa ke empat bahwa proses pematangan beras ketan berpengaruh pada pembuatan tape. Bahkan ibu Fatmah Bahalwan menyebutkan di NCC kalau jenis beras ketan yang dipakai untuk membuat tape berbeda dengan jenis ketan yang dipakai untuk membuat bolu atau bubur..... berarti nambah 1 dugaan lagi....jadi untuk enghindari kegagalan pembuatan tape ketan, silahkan diperhatikan lagi:
  • suhu tempat membuat tape ketan
  • peralatan yang kurang bersih dan steril
  • ragi tapenya sendiri yang bermasalah mungkin sudah tidak berfungsi atau takarannnya tidak sesuai dengan keperluan
  • Proses pengolahan beras ketan 
  • Jenis beras ketan 

Ilustrasi tape ketan hitam di atas wadah daun pisang

 







Selasa, 01 Mei 2012

Membuat Bolu Ketan Hitam



Bolu ketan hitam

Bahan-bahannya adalah sebagai berikut:
  • 250 gram tepung ketan hitam (cara membuat bolu ketan hitam sendiri ada di sini)
  • 175 gram gula pasir
  • 75 s/d 100 cc minyak goreng (lebih banyak minyak, lebih basah)
  • 1 sdt garam
  • 6 butir telur
Cara membuat:

  • Telur dan gula dikocok sampai mengembang. 
  • Masukkan garam dan minyak goreng sedikit demi sedikit. 
  • Masukkan tepung ketan hitam, aduk sampai rata, masukkan dalam loyang, 
  • Dipanggang sampai matang.
Tips-tips:
  • Aturan standard yang perlu dipakai adalah: gunakan bahan yang berkualitas baik dan segar. 
  • Beras ketan hitam yang enak terlihat dari warna yang hitam mengkilat, baunya harum- hampir seperti bau pandan (kalau di Bandung, namanya beras ketan dari Ciparay, insya Allah, enak)...hmmm. Langsung giling beras menjadi tepung di pasar, biasanya abang tukang beras sudah tahu di mana tempat penggilingan terdekat. Kalau tidak langsung digiling, dapat digiling saja di rumah dengan  gilingan kopi (mincer).. Sampai di rumah, jangan lupa tepung tersebut di ayak sampai betul-betul tidak ada butiran kasar. Kalau masih ada butiran kasar, kue yang dihasilkan tidak dapat halus karena butir-butir ini tetap keras sampai kue matang (apalagi kalau dipanggang dengan oven, hasilnya adalah crunchy bolu ketan hitam).
  • Cara mengocok telur, mencampur tepung, sama seperti membuat bolu biasa. 
  • Terakhir: silahkan dipilih bolu ini mau dipanggang atau dikukus. Dikukus lebih lembut, legit, tapi bau telurnya sangat terasa- (mungkin bisa dinetralkan dengan daun jeruk? Entah, ini cuma ide saja). Kalau dipanggang, luarnya kering, kriuk, dalamnya empuk.... nyam nyam.
  • Jangan lupa, oven atau kukusan sudah nangkring di kompor ketika adonan sudah masuk dalam loyang, jadi adonan gak akan kempes. Terus tunggu deh sampe matang.... Tidak pasti berapa menit karena oven tangkring dan kompor kita gak ada yang sama... (makanya, kenalan dulu sama oven dan kompor... kalau sempet boleh juga bikin percobaan, berapa lama, api sebesar apa dan posisi kue ada dimana).
  • Boleh kok adonannya diintip-intip. Untuk yang di oven, bagian atas akan terbentuk lapisan tipis yang renyah, kalo masih mentah, begitu ditekan sedikit, (tekan sedikit saja, kalau full power, ntar kuenya tenggelam dan bantat :)) ada bunyi bunyi dibalik lapisan tersebut -berarti adonan masih basah. Boleh juga ditusuk pake tusuk sate-(jangan banyak banyak ya, nanti bolong :)).
Kalau bolu sudah matang, boleh langsung dimakan, atau ditambah topping. Biasanya kalau bahannya bagus, dimakan begitu saja sudah enak. Tapi ada beberapa koki yang mencoba menambahkan topping seperti:

Tips Membuat Kue Kering Kacang Garing dan Renyah

Kue kacang adalah kue yang lezat karena gurihnya kacang dan bergizi karena kacang banyak mengandung lemak dan protein. Untuk resep kue kacang tanah dapat diadopsi dari artikel berikut ini:
Kue_Kering_Kacang. 

Resep sederhana yang bisa dipakai salah satunya adalah:
  • 250 gr Kacang tanah sangrai ( kupas kulitnya )
  • 400 gr Terigu
  • 200 gr Minyak goreng
  • 150gr Gula halus 
  • 1 sdt garam
Dari pengalaman membuat kue kacang, didapatkan beberapa tips pembuatan sebagain berikut:

  • Pilih kacang yang bagus, tidak banyak yang busuk atau berlubang. Jika menggunakan kacang kupas, periksa kembali apakah kacang masih berbau enak atau sudah tengik. jangan gunakan kacang yang sudah lama dan tengik.
  • Pastikan kacang yang disangrai atau dipanggang sudah pas matangnya.
  • Jangan menggiling dengan gilingan kacang dan jangan menggoreng kacang. Ini menyebabkan kue lebih berminyak dan tidak enak di tenggorokan. Lebih baik diblender kasar saja.
  • Perbandingan antara terigu dan kacang antara 1:2 sampai 1:4 antara kacang dan terigu. 1 bagian kacang membutuhkan 4 bagian terigu misalnya. Semakin banyak jumlah kacang akan semakin terasa kacangnya, semakin banyak terigu, rasa kacang agak terasa samar.
  • Sangrai dulu terigu agar kue lebih renyah dan lebih awet jika disimpan.
  • Cetak kecil kecil untuk memudahkan pemanggangan dan agar tidak menimbulkan eneg pada konsumen
  • Topping kue kacang ini sangat bervariasi, paling populer dengan polesan kuning telur. Hasilnya akan berwarna kuning keemasan. Topping lain yang bisa dicoba adalah denagn menambahkan coklat yang telah dilelehkan ke atas kue kering. Variasi topping lainnya: tambahkan keju, hias dengan selai atau ceri merah.Ada juga yang tidak menggunakan topping. 
  • Panggang sampai berwarna kuning kecoklatan. Ketika baru matang adonan sedikit lunak, jangan langsung diangkat, dinginkan dahulu sebentar.
Gilingan kacang ini menghasilkan kacang yang sangat berminyak.

Memilih Sendiri Beras Untuk Membuat Tepung Beras

Saya cukup penasaran dengan tepung ini. Kok sepertinya sulit sekali membuat kue dengan tepung beras. Kalau dengan terigu, campur ini dan itu, jadilah kue bolu, roti, biskuit atau gorengan. Kalaupun gagal, masih dapat dimakan (paling agak liat sedikit). Nah tepung beras ini dia tidak bisa asal campur saja, dibutuhkan komposisi yang tepat dan penanganan yang betul agar kita dapat menikmati kue yang empuk, gurih, dari tepung beras atau kue renyah lain dari tepung beras. Kalau komposisi air dan tepung kurang tepat, dia akan menjadi keraass sekali atau lembek dan cair hingga lengket di cetakan.

Awug Beras

Berhubung banyak makanan enak terbuat dari tepung beras, maka mau tidak mau, nyemplung deh cari info tentang beras dan bereksperimen membuat beberapa kue tepung beras. Berikut ini beberapa hal yang dijumpai:
  1. Beras yang disimpan terlalu lama akan berkurang rasa dan baunya, serta kadar airnya sehingga akan menghasilkan makanan yang keras dan tidak gurih. Karena itu gunakan selalu beras yang baru dipanen. Untuk tepung beras, lebih baik menggiling beras sendiri yang telah direndam dengan air sebentar (perendaman untuk mempermudah penggilingan pati beras agar hancur dalam butiran halus) lalu diayak dan dikeringkan. Hasilnya akan berbeda dengan menggunakan tepung beras dalam kemasan. Yang perlu diingat tepung ini sebaiknya langsung digunakan, penyimpanan terlalu lama akan mengurangi rasa dan mengundang jamur.
  2. Beras seperti apa yang dipilih untuk membuat kue? Secara umum beras dibedakan menjadi 2 jenis yaitu beras pera dan beras pulen. Beras pera membutuhkan air lebih sedikit ketika dimasak. Beras ini memiliki pertambahan volume yang cukup besar ketika dimasak (mekar), namun ketika dingin, agak keras. Untuk pembuatan bihundan putu mayang (yang perlu dibentuk dalam keadaan basah, dibutuhkan beras yang pera). Sementara beras pulen membutuhkan air lebih banyak, lebih kenyal dari beras pera, dan pertambahan volume tidak sebesar beras pera- sehingga lebih gurih. Beras pulen cocok untuk kue awug beras - kue sederhana yang mengandalkan rasa dari pati tepung beras dan gula.
  3. Untuk kue kue lain ( kue mangkok, cara bikang, kue pancong/ bandros, serabi dll.) sepertinya tidak terlalu bermasalah karena ada bahan tambahan lain seperti santan, tepung kanji, ragi, dll yang dipakai untuk memberi rasa sekaligus membuat kue menjadi lebih empuk.
  4. Tepung beras yang direndam dalam air atau dicampur dengan sejumlah air akan berubah sifatnya. Misalnya: pada cara bikang, kue cucur dan serabi, adonan yang didiamkan dalam waktu agak lama (kurang lebih 4-5 jam) akan menghasilkan kue dengan tekstur berlubang. Tekstur ini menyebabkan serabi atau cara bikang lebih empuk. Sementara kue awug beras dicampur dengan air sampai lembab lalu didamkan satu hari satu malam agar proses pematangan beras ketika dikukus menjadi lebih mudah dan kue lebih empuk.
  5. Pengaturan panas dan waktu memasak pada pembuatan kue beras yang langsung bertemu dengan api di bawah cetakan (misalnya kue serabi, kue pancong/ bandros, cara bikang, dll) dapat berpengaruh pada tampilan kue. Jika api terlalu kecil, kue akan lengket dan sulit diangkat dari cetakan, jika terlalu besar, kue menjadi setengah matang.
Kue Serabi

Glutamat, Amankah??

Benda ini banyak ditemukan di resep masakan berkuah dengan kaldu yang banyak, resep sayuran, serta cemilan cemilan asin dan makanan kemasan. Padahal masakan tanpa tambahan glutamat juga bisa nikmat asalkan menggunakan bahan bahan yang baik, pengolahan yang betul serta teknik pemasakan yang baik. Glutamat alami terdapat pada sebagian besar bahan makanan seperti pada kentang, keju, kentang, tomat, kacang kacangan bahkan pada ASI. Glutamat alami cukup aman dikonsumsi karena tubuh kita telah dipersiapkan untuk itu.

Glutamat yang tersedia di pasaran adalah mononatrium glutamat yang dijual dalam bentuk serbuk dalam kemasan. Banyak yang berpendapat mononatrium glutamat itu tidak berbahaya seperti di:
Ada juga yang berpendapat kita harus berhati hati mengkonsumsi benda ini( lihat di :

Kita juga harus berhati hati membeli makanan dalam kemasan karena glutamat sering diubah namanya menjadi nama lain seperti (flavour enhancer, seasoning dll) ini berdasarkan penelitian dokter syaraf di Amerika (lihat :

Mononatrium glutamat dapat menimbulkan alergi pada tubuh, mempermudah asma, merusak kerja syaraf dan otak. Kombinasi glutamat dan gula buatan adalah formula yang sangat berbahaya bagi anak. Glutamat diproses dalam waktu yang cukup lama dalam tubuh, jika jumlahnya terlalu banyak akan terjadi penumpukan. Penumpukan glutamat dalam tubuh ini yang dapat merusak kerja syaraf dan otak. Glutamat alami dapat diproses dalam jumlah yang cukup lama dan kadarnya cukup rendah sehingga tidak berbahaya, tapi mono natrium glutamat memiliki kadar glutamat yang tinggi dan sulit diproses sehingga penumpukkan sulit dihindari. Anak anak lebih rentan terhadap benda ini karena susunan tubuh dan syarafnya belum sempurna (masih dalam tahap pertumbuhan). Kombinasi glutamat (Biasanya terdapat pada makanan kemasan, fast food, dll) dan aspartame (banyak terdapat dalam minuman kemasan, softdrink dll)menjadi racun yang sangat berbahaya bagi anak.

Di zaman ini ternyata tidak mudah untuk mencari makanan olahan dan kemasan yang baik bagi tubuh. Padahal kita telah diperintahkan untuk hanya makan makanan yang baik dan halal. (QS: An Nahl 114). Makanan saji dan olahan memang cukup digemari oleh orang yang tidak memiliki waktu untuk memasak sendiri, tapi kita perlu berhati hati memilihnya. Buah segar dan kacang kacangan mungkin dapat menjadi alternatif sebagai snack atau makanan selingan jika tidak sempat memasak sendiri. Jika ada sedikitwaktu luang untuk memasak pilihlah masakan sederhanayang mudah dan cepat .

Lebih baik lagi jika kita membentuk dapur umum yang terdiri dari orang orang yang memiliki tujuan yang sama yaitu memasak masakan yang baik dan halal. Seperti yang disarankan juga di:
Satu lagi, disini terdapat peluang kita untuk berusaha mengenalkan dan membuat makanan yang baik lezat, terjangkaudan halal untuk masyarakat. Semoga dengan itu Allah memberikan rahmat kepada kita.

Mengapa Margarine Berbahaya Bagi Kesehatan

Benda padat kuning beraroma ini adalah benda populer di kalangan penghuni dapur… untuk membuat kue kering, cake, olesan, panggang, menumis, dll…. konon rasanya memang asin asin gurih… Ada yang sudah punya keyakinan kalau benda ini ditambahkan pada kue dan masakan, rasanya lebih gurih dan enak….

Yang perlu kita ingat lagi kita makan gak cuma untuk merasakan enaknya saja… kita makan agar dapat beraktivitas dengan baik dan sehat. Bahkan perlunya makan makanan yang baik dan sehat ini sampai disebutkan dalam Al Quran dan Hadits. “Makanlah makanan yang halal dan baik”… dan menjadi slogan berapa pengusaha makanan- (masih ingat dengan Halalan Thoyiban yang kini sudah populer di warteg warteg kan..?)

Margarine dibuat dari minyak kelapa, kelapa sawit bahkan minyak kedelai yang diproses melalui proses hidrogenisasi. Proses ini memungkinkan minyak yang tadinya adalah benda cair menjadi benda padat. Pada proses ini hidrogen dimasukkan dalam minyak dengan bantuan katalis logam seperti logam nikel dengan suhu tertentu.Hasilnya adalah benda pucat berwarna putih keabuan. Dari sini mentega dipoles lagi, tambah zat pewarna, perasa, dll hingga bentuknya menjadi mentega yang dapat diperoleh di pasar pasar. (Gosipnya dulu mentega ini dibuat sebagai pengganti makanan kalkun, apa daya kalkun kalkun tersebut jadi mati ketika mengkonsumsi makanan ini ). Selain margarine, benda ini dapat juga disebut sebagai hydrogenated vegetable oil yang banyak terdapat di bahan makanan kemasan seperti biskuit, roti, crackers, dll.

Proses hidrogenisasi ini menghasilkan lemak trans yang sangat sulit bahkan ada yang menyebutkan tidak dapat diproses oleh tubuh… jika terus dipaksakan sel sel tubuh menjadi rusak. Akibatnya timbullah berbagai macam penyakit seperti sakit jantung atau stroke. Info tentang margarine ini cukup banyak tedapat di internet, klik saja /http://myculturedpalate.com/blog/2012/12/10/is-margarine-harmful-6-secrets-they-dont-tell-you/ dan
http://www.dailymail.co.uk/health/article-2274747/At-truth-Butter-GOOD--margarine-chemical-gunk.html

Sekarang semua tergantung pada pilihan kita masing masing. Mau tetap mengkonsumsi margarine atau mau coba cari alternatif penggantinya. Masih banyak bahan makanan atau resep lain yang tidak menggunakan mentega tapi cukup enak can sehat untuk dimakan. Contohnya (untuk kue kering, ada kue kacang, kue bawang, opak, rengginang, telur gabus, dll.

Untuk kue basah bisa tetap membuat bolu dan roti, mentega dapat ditukar denagn minyak goreng atau butter, untuk kue basah lain, kita masih ada resep kue tradisional seperti awug beras, klepon, kue mangkok, pukis, dll. )

Kamis, 26 April 2012

Manfaat Kacang dan Cara Mengolah Kacang Untuk Sambal Pecel


Kacang tanah sudah digoreng, siap untuk diproses lebih lanjut
Kacang tanah adalah makanan yang sangat bermanfaat untuk tubuh kita.

Referensi: 5-manfaat-kacang-tanah-untuk-kesehatan.html,
  1. Kacang tanah dikenal sebagai lemak baik yang menurunkan risiko penyakit jantung dengan cara menurunkan kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh, karena kandungan resveratrol.
  2. Bermanfaat bagi kelancaran fungsi tubuh, karena mengandung folat niasin, mangan, protein, serta vitamin E yang melimpah.
  3. Sangat baik untuk kelancaran fungsi usus, karena mengadung serat.
  4. Membantu menurunkan risiko kanker usus besar dan pembentukan batu empedu.
  5. Mengandung limpahan kalsium dan vitamin D, yang dapat membnatu menjaga kesehatan tulang dan gigi. dan dalam jangka panjang mencegah serangan osteoporosis.

Referensi: ini-dia-beragam-manfaat-kacang-untuk-tubuh.

Seperti yang dikutip dari Times of India, kacang tanah merupakan sumber vitamnin E, niacin float, mangan dan protein yang membantu kelancaran fungsi tubuh.

Resveratrol, zat anti-oksidan yang biasanya ditemukan pada buah anggur, ternyata juga bisa didapati di kacang tanah. Zat ini berguna untuk menurunkan risiko penyakit jantung.

Kacang-kacangan termasuk kacang tanah merupakan solusi tepat bagi para pria maupun wanita yang ingin melakukan diet. Serat yang dikandungnya sangat baik untuk memaksimalkan fungsi perut dan pencernaan. Selain berguna untuk diet, memakan kacang tanah secara rutin dapat membantu menurunkan risiko kanker usus besar serta pembentukan batu empedu.

Ingin memiliki gigi dan tulang yang kuat? kacang tanahlah jawabannya. Kalsium dan vitamin D yang etrkandung di dalamnya mampu meningkatkan kesehatan tulang dan gigi bahkan bisa membantu mencegah osteoporosis di kemudian hari.

Ada berbagai cara untuk memakan kacang antara lain, kacang tanah direbus, dimakan bersama sama bandrek atau bajigur, diolah menjadi teman lauk seperti teri kacang, sambal kacang, sambal pecel, dll, atau juga diolah menjadi kue seperti roti isi kacang tanah, kue kering kacang tanah, coklat chip kacang, martabak manis, dll atau sebagai pelengkap asinan dan rujak.

Sambal pecel adalah makanan sederhana yang cukup cepat disajikan beserta sayur mayur. Sayur mayur dan kacang sangat bermanfaat bagi tubuh kita baik dewasa dan anak anak. Sambal pecel bisa disajikan dengan kerupuk, tahu dan telur sebagai protein tambahan. Variasi dari sambal pecel juga beragam, ada sambal pecel, karedok, lotek, gado gado jakarta, gado gado padang, dll.

Lotek dengan bumbu kacang giling


Ada beberapa teknik untuk membuat sambal pecel. Berikut ini beberapa cara yang saya ketahui:
  • Bumbu Sambal Pecel Siap Saji
    Beli sambal pecel siap saji di toko. Larutkan sambal pecel dengan sedikit air panas, setelah itu sambal siap disajikan. Sambal pecel yang siap saji biasanya sangat kering, aroma dan minyak kacang cenderung tidak terasa.
  • Bumbu Sambal Pecel dari Kacang Tumbuk
    Kacang yang sudah digoreng, disangrai atau dipanggang ditiriskan. Tumbuk kacang selagi hangat agar lebih mudah hancur.Cara ini agak memakan waktu tapi hasilnya cukup memuaskan jika kacang dapat ditumbuk denagn halus. Namun cara ini kurang cocok untuk membuat sambal kacang dalam jumlah yang banyak.
  • Bumbu Sambal Pecel dari Kacang yang Diblender
    Kacang goreng dihancurkan dengan blender penggiling bumbu kering, tumbuk sebentar dengan bumbu-bumbu, beri air, sajikan. Sayangnya dengan cara ini aroma dan minyak kacang kurang terasa. Kacang yagn diblender lebih cocok digunakan sebagai bahan untuk  membuat kue kering.
  • Bumbu Sambal Pecel Dengan Gilingan Kopi
    Goreng kacang tanah dengan minyak. Kemudian giling kacang tersebut dengan gilingan kopi, campur dengan bumbu yang sudah dimasak, campur dengan gula dan air, sambal pecel siap disajikan. Hasilnya sangat mantap, minyak kacang keluar dan aroma kacang cukup menggugah selera.
Catatan: jika tidak suka kacang yang terlalu berminyak, kacang bisa dipanggang dalam oven, bukan digoreng.

Bumbu sambal pecel sanagt beragam, ada yang suka menambahkan gula merah dan bawang putih saja, ada yang suka dengan terasi, kenur, daun jeruk purut bahkan menambahkan jahe. Silahkan bereksperimen dengan aneka bumbu dan pilih sendiri yang anda sukai.


Gilingan kopi siap untuk menggiling kacang tanah

 Referensi:

Jumat, 20 April 2012

Pewarna Alami Untuk Kue

Bolu kukus pandan dengan pewarna alami hijau dari daun pandan dan daun suji
Pewarna kue buatan memang sudah banyak tersedia di toko toko dengan berbagai pilihan warna, bahkan bau dan rasa. Pastikan lagi jika ingin membeli pewarna kue buatan kita mengetahui kehalalan pewarna kue buatan tersebut, cara paling mudah adalah dengan melihat label halal pada kemasannya, atau meneliti komposisinya. Ada pewarna buatan yang masih memakai alkohol, ada juga pewarna buatan yang terbuat dari bahan baku serangga. Selain kehalalannya kita perlu juga memastikan apakah pewarna ini dapat dicerna dengan baik oleh tubuh. Beberapa pewarna buatan dicurigai dapat memberi dampak negatif pada kesehatan.

Jika kita kuatir dengan pewarna kue buatan, maka cara alternatifnya adalah dengan membuat sendiri pewarna kue dengan bahan dari alam. Cara ini memang lebih sulit dan memakan waktu lama, tapi kita dapat memastikan sendiri kehalalan dan kebaikan bahan pewarna tersebut.

Banyak cara untuk menampilkan warna alami pada kue seperti:
  • warna merah: bit merah, strawberry, bunga rosella, kayu secang, buah naga merah
  • warna hijau : daun suji , bayam, bubuk matcha green tea
  • warna ungu kebiruan atau biru : Bunga Telang

    Gambar bunga telang dari wikipedia

    Anggur Bali, Blueberry, bubuk taro
  • warna orange: Wortel, Jeruk sunkist
  • warna kuning: Kunyit, labu kuning, kuning telur
  • warna coklat : coklat bubuk
  • warna hitam : bubuk merang 
Sebelum menggunakan pewarna alami yang kita pilih, sebaiknya kita mencoba sedikit terlebih dahulu pada adonan karena pada beberapa kasus, terdapat perubahan warna ketika pewarna alami akan dicampur ke dalam adonan. Perhatikan kondisi keasaman atau basa adonan kue yang mungkin berpengaruh pada warna yang dihasilkan. 

 Cara Mengolah Pewarna

Beberapa cara untuk mengolah pewarna makanan alami antara lain adalah sebagai berikut:

Daun suji

Daun suji biasa dipakai sebagai pemberi warna hijau pada makanan. Daun suji seringkali dicampur dengan daun pandan sehingga selain memberi warna sekaligus juga memberi aroma harum pada makanan, kue dan minuman. Cara membuatnya: iris halus daun suji dan daun pandan, haluskan dengan cara ditumbuk atau diblender, peras, dan saring, lalu tambahkan air kapur sirih sebagai pengawetnya. Masukkan ke dalam botol tertutup, lalu simpan di lemari es.

Referensi: 

Kayu Secang


Bahan : Serutan kayu secang, air (10x berat kayu)

Kayu secang cukup direndam dengan air beberapa menit (15-30 menit ). Setelah didiamkan akan diperoleh larutan pigmen berwarna merah. Proses dapat diperkuat dengan pemanasan. Jika ingin dipekatkan maka perlu dilakukan penguapan dengan rotary evaporator vacuum dengan suhu sekitar 50-60 derajat hingga kepekatan meningkat 3-5 kalinya. Jika ingin bentuk bubuk , maka diperlukan bahan pengisi (filter) seperti dekstrin (putih) atau gum arab sebanyak 20-30%, lalu dilakukan pembubukan dengan bantuan spray dryer.

Yang pernah saya coba warna secang akan berubah menjadi coklat jika ada zat asam yang dicampur dalam larutan secang.

Referensi:

Bunga Telang

Untuk menghasilkan pewarna yang kental, kurang lebih 25-30 bunga dibersihkan, lalu seduh dengan air panas hingga air berwarna biru.  Remas-remas bunga saat air menghangat. Tahap akhir, saring airnya dan jadilah seperempat gelas pewarna biru alami. Hasilnya bisa dilihat di gambar ini.

Perlu diingat pewarna alami berbeda sifatnya dengan pewarna buatan antara lain: 

  • mudah rusak ketika terkena panas tinggi
  • tidak tahan lama sehingga harus langsung di pakai atau masuk ke dalam kulkas
  • perlu dibuat ekstrak agar pekat warnanya
Referensi:

Tips Membuat Marmallade Jam Yang Tidak Pahit

IMG03353-20120130-1417
Roti tawar dengan selai marmalade
 
Ini adalah selai marmallade yang pernah dibuat di rumah. Setelah ikut resepnya step by step ternyata rasanya masih kurang sesuai dengan selera penghuni di rumah. Komentar para krucil di rumah, selai yang ini kok rasanya pahit ya??? hm ternyata ada beberapa tips di internet utnuk mengurangi rasa pahit antara lain:
  • Kulit jeruk bagian dalam yang berwarna putih perlu dibersihkan terlebih dulu karena rasa pahit bersumber dari sini
  • Untuk mengurangi rasa pahit bagian kulit bisa direbus terpisah terlebih dahulu selama 1 jam sebelum dicampur dengan jeruk yang sedang dimasak.

Resep: 

  • 3 buah jeruk sunkist
  • 1 buah lemon peras
  • 250 gram gula pasir
  • 500 ml air

Penuhi tips di atas (kupas  atau  parut dan buang bagian putih). Pisahkan antara  kulit dan jeruk. Jika tidak suka, kulit bisa diambil bagian airnya saja. Tapi jangan semua, karena kulit ini yang membuat selai menjadi marmalade yang berserat. Masak bagian dalam jeruk, beserta kulit jeruk yang sudah dipotong kecil kecil dengan gula, air dan perasan jeruk lemon.  Kalau malas memotong, bisa juga memakai food chopper.  Masak dengan api kecil dan tunggu hingga laturan mengental. Lakukan tes di piring, atau sendok sayur, Jika sudah mengental, selai akan lambat bergerak ke bawah. 


Selamat mencoba….

Memasak Sayuran yang Benar



Banyak yang berpendapat jika anak sudah makan sayuran, berarti kita sudah memberikan makanan sehat untuk anak. Tapi sebenarnya masih banyak lagi yang perlu diperhatikan dalam mengolah sayuran terutama menjaga agar vitamin yang dalam sayuran tidak hilang dan dapat bermanfaat bagi tubuh kita. Sayuran yang terlalu lama dimasak atau kadang sudah disimpan terlalu lama tidak memberikan manfaat sebaik sayuran mentah yang baru dipetik atau yang baru matang.

Secara alamiah, lidah kita pun dapat merasakan perbedaan antara sayuran yang baru matang dan yang sudah dihangatkan beberapa kali. Sayuran memang lebih sedap disajikan dalam keadaan hangat dan tidak overcook (dimasak berlebihan/terlalu matang). Sayuran overcook terkadang membuat vitamin rusak, juga menimbulkan rasa pahit, atau hambar.

Dari manfaatmya sayuran paling baik dimakan mentah seperti lalap atau karedok, kalau tidak mampu makan mentah, bisa juga dikukus, kalau tidak bisa juga boleh lah di tumis dengan minyak yag sedikit, kalau tak mampu juga mungkin bisa dibuat sebagai campuran dalam gorengan, dan kalau masih tak mampu juga dicampur dengan makanan lain, biasanya ada yang mengambil sari dari sayuran saja, lalu dimanfaatkan untuk makanan lain seperti mi hijau, mi wortel, cake wortel dan lain lain. (Sayangnya serat sayuran tidak dapat dimanfaatkan dalam makanan seperti ini).

Cara paling aman jika tidak suka sayuran mentah adalah dengan dikukus. Silahkan lihat di tautan berikut untuk mengetahui berapa lama sayuran harus dimasak, berapa banyak air yang perlu disiapkan dan bagaimana cara memasaknya: http://www.ehow.com/how_2193900_cook-vegetables-healthy-way.html.

Sekedar review dari pengalaman pribadi, sayur buncis, brokoli, kangkung, bayam, tauge yang dimasak terlalu lama rasanya berbeda dengan sayur yang tepat waktu dan cara memasaknya.

Referensi



Sabtu, 10 Maret 2012

Variasi Selai Buah dan Tips





Dari hasil survei google ada bermacam cara untuk membuat selai, tapi semua cara kurang lebih sama yaitu:

  • Buah dan gula perbandingannya 3/4 sampai 1 ( 1 buah banding 3/4 gula).Jika tidak suka gula terlalu banyak silahkan bereksperimen. Jika gula terlalu sedikit selai harus lebih cepat dikonsumsi karena lebih cepat kedaluarsa.
  • Lebih baik tidak menggunakan air agar lebih cepat mengental
  • Tambahkan buah yang dapat mempercepat pembentukan pektin agar leih mudah mengental. (misalnya apel, jeruk nipis, pepaya,dll)
  • Untuk selai marmallade agar tidak pahit, pastikan lapisan putih dibawah kulit jeruk sudah dibuang, rebus dulu kulit jeruk di tempat yang terpisah.
  • gunakan panci tebal agar tidak mudah gosong
  • jangan membuat selai dalam jumlah banyak dalam satu panci
Contoh Resep Selai Strawberry dengan jumlah gula sedikit:
  • 1/2 kg buah strawberry
  • 250 gr gula pasir
  • 1 buah jeruk nipis, ambil airnya
Hancurkan buah strawberry yang telah dicuci bersih dalam food processor. tambahkan jeruk nipis dan gula pasir. panaskan dalam panci dengan api sedang. Aduk hingga mengental atau siap sebagai selai.
Cara membuat selai dapat dilihat pada video ini:


Cara untuk mengetahui apakah selai sudah siap: perhatikan jika larutan gula yang mengalir di sendok pengaduk dari dua jalur dapat membentuk satu jalur yang kental, berarti selai sudah siap. Dinginkan, simpan dalam toples. Lebih baik disimpan di dalam kulkas.

Keawetan dari selai tergantung dari penyimpanan dan jumlah gula yang digunakan. Jika ingin tahan lama, selai dalam toples dapat direbus dalam air mendidih selama beberapa waktu. Jika menggunakan gula yang banyak, selai menjadi lebih awet dan lebih kental (bisa bertahan lebih dari 6 bulan jika disimpan dalam lemari es).


Ada buah yang kandungan pektinnya rendah sehingga sulit mengental ketika sudah dimasak seperti strawberry dan nanas. Ada juga yang kandungan pektinnya tinggi sehingga mudah mengental seperti mangga, apel, jeruk, pepaya, tomat, dll. Untuk buah dengan kandungan pektin rendah, kita perlu menambahkan pektin dalam bentuk buah seperti jeruk nipis, apel atau pepaya. Kita dapat juga menggunakan pektin dalam bentuk pasta yang dijual di toko bahan kue.

Apel adalah salah satu buah yang enak untuk dikombinasikan dengan buah lain yang rendah pektin. Silahkan bereksperimen untnuk mendapatkan hasil sesuai selera. Di bawah ini adalah resep selai nanas yang dikombinasikan dengan apel untuk rasa yang berempah.

Selai Nanas Berempah

  • 1 buah nanas kupas cuci bersih
  • 1 buah apel
  • kayu manis
  • cengkeh
  • daun jeruk purut
  • gula pasir
  • gula merah
  • pandan

Cara membuat sama seperti selai strawberry di atas.

Untuk membuat selai nanas sebagai bahan pengisi nastar tambahkan pepaya atau bengkuang agar selai lebih keras dan mudah dibentuk bulat sebagai pengisi nastar.

Jika ingin membuat selai strawberry tapi hanya memiliki sedikit stok strawberry, kita masih dapat membuatnya dengan menambahkan buah lainnya. Selai strawberry yang lebih ekonomis dibuat dengan cara menambahkan buah pepaya sebagai pengental. 



Bolu Kukus Sehat


Disebut bolu kukus sehat karena bolu kukus ini tidak menggunakan bahan aditif seperti pengawet (misalnya Natrium Benzoat) , pengempuk (misal: ovalet atau SP ) atau pun pengembang (misal: soda kue atau air soda) dan bahan pewarna. Bahan pewarna alami  bisa menggunakan ekstrak daun suji untuk warna hijau atau strawberry untuk warna pink dan merah. Kalau mau lebih sehat lagi untuk bahan pewarna bisa memakai bahan dari sayur seperti bayam atau bit merah.

Untuk resep saya salin dari : cakefever.com

Bahan-bahan:
  • 2 butir telur (100 gr)
  • 250 gr gula
  • 250 gr tepung terigu rendah protein
  • 50 gr maizena
  • 200 cc santan (aku pakai santan instan)


Cara Membuat
  • Siapkan cetakan dan alasi dengan paper cup.
  • Panaskan kukusan (tips: Nanti saat memasukkan cetakan, pastikan air kukusan sudah mendidih dan bergolak. Bolu kukus membutuhkan banyak uap air untuk bisa merekah)
  • Kocok telur, gula kastor sampai kental, kalau sudah terasa berat, masukan sebagian cairan sedikit demi sedikit
  • Masukkan tepung terigu, maizena dan sisa cairan berselang seling, mixer terus sampai rata
  • Kukus dalam kukusan dengan panas tinggi selama 15 menit untuk cetakan kecil, dan 20-25 menit untuk cetakan besar.


Tips agar bisa mekar: 
  1. Pilih resep yang cocok. Rahasia resep bolu kukus ini terletak pada perbandingan tepung terigu telur dan cairan. Kalau terigu dikurangi adonan menjadi kurang padat dan sulit untuk pecah dan berbentuk bunga ketika dikukus. Kalau terlalu banyak menambahkan butter atau lemak lain adonan juga sulit untuk pecah dan berbunga.
  2. Adonan telur dan gula harus betul betul mengembang, sampai putih dan berjejak, baru masukkan terigu, aduk dengan spatula, terakhir masukkan ekstrak buah atau daun suji untuk pewarna dan perasa.
  3. Uap air dalam kukusan harus banyak sehingga lebih bagus memakai kukusan sebesar besarnya. 
  4. Beri jarak yang luas ketika sudah memasukkan loyang berisi adonan kue ke dalam panci kukusan
  5. Agar lebih lembut bolu kukus tanpa pengempuk dapat menggunakan santan kotak dalam kemasan

Tips Membuat Wingko Babat

Dari hasil pencarian di google, didapat beberapa resep wingko babat yang semuanya nampaknya cukup baik:




Cuma untuk lidah yang sudah pernah kenal dengan masakan tradisional a la nenek ada beberapa tips agar lebih enak lagi yaitu:
Cara memasak wingko ada 2 macam.

  • dimasak di wajan seperti membakar kue serabi di atas anglo dengan arang mungkin lebih mantap,  atau
  • dioven, lebih mantap dilapis daun pisang agar tidak lengket dan beraroma.

Studi BandingResep Kue Lumpur dan Keempukannya

 Berikut ini dua alternatif resep kue lumpur yang saya ketahui.

Alternatif 1 (resep dari ibu mertua kawan)
  • Kentang 1 kg
  • Gula 200 gr
  • Minyak atau Butter cair 200 ml
  • Telur 4 butir
  • Terigu 225 gr atau 250 gr
  • garam 1 sdt
  • Kara 250 ml
  • Kismis, keju meses untuk topping


Alternatif kedua (dari resep kumpulan masakan tradisional dep dik bud)
  • 75 butter cair atau minyak goreng sehat
  • 250 ml air
  • 150 gr terigu
  • 200 gr gula
  • 4 btr telur
  • 450 ml santan
  • 250 gr kentang
  • garam
  • hasil kurang lebih 25 potong
Jika  ingin menggunakan mentega, bisa saja butter cair diganti mentega cair, tapi tekstur kue dengan mentega cair akan sedikit lebih keras dari butter cair atau minyak goreng.

Resep pertama mungkin disukai oleh penggemar kentang karena aroma kentang cukup kuat deangn tekstur yang padat dan legit.


Pada resep yang kedua uniknya butter cair dan air dimasak dengan garam, ketika mendidih masukkan terigu, selanjutnya masukkan kentang yang sudah ditumbuk halus.  Lalu panggang.

Pada resep kedua adonan yang dihasilkan lebih cair sehingga perlu berhati hati ketika memanggangnya.Secara umum kedua resep ini menghasilkan kue lumpur yang cukup enak.




Catatan:
  • Pemakaian margarin menyebabkan kue lebih keras dibanding pemakaian butter atau minyak goreng
  • tips menghancurkan kentang. Agar lebih mudah hancurkan kentang ketika masih panas.